Influencer Isabella Ladera Ajukan Gugatan Terkait Pelanggaran Privasi

Influencer asal Miami, Isabella Ladera, mengajukan gugatan terhadap mantan kekasihnya yang juga seorang penyanyi asal Kolombia, Beéle. Gugatan tersebut berkaitan dengan dugaan pelanggaran privasi yang dialami Ladera.

Kasus ini resmi masuk ke pengadilan Miami-Dade County pada Senin (15/9/2025). Dalam dokumen pengadilan, Ladera menyatakan bahwa materi pribadi miliknya beredar tanpa izin, yang kemudian menimbulkan dampak besar terhadap dirinya.

Dalam keterangan yang disampaikan di akun media sosial, Ladera menegaskan bahwa hanya dirinya dan Beéle yang memiliki akses terhadap rekaman pribadi tersebut. Ia juga menambahkan bahwa dirinya telah lama menghapus file tersebut, sehingga pihak yang masih menyimpannya kemungkinan adalah sang mantan pasangan.

“Saya merasa dikhianati. Privasi saya dilanggar tanpa persetujuan, dan ini merupakan pengalaman yang sangat menyakitkan,” tulis Ladera dalam pernyataannya.

Dengan lebih dari 6,5 juta pengikut di Instagram dan 5,6 juta di TikTok, Ladera menekankan bahwa peristiwa ini tidak hanya berdampak pada dirinya, tetapi juga keluarganya. Ia menyebut pengalaman tersebut sebagai bentuk ketidakadilan yang tidak seharusnya dialami oleh siapa pun.

“Tindakan ini tidak hanya melanggar privasi, tetapi juga merusak martabat saya. Namun, saya tetap berusaha kuat dan memilih untuk tetap berdiri dengan kepala tegak,” lanjutnya.

Di sisi lain, pihak Beéle melalui kuasa hukumnya membantah tuduhan yang diarahkan kepadanya. Ia menegaskan bahwa kliennya tidak memiliki alasan ataupun kepentingan untuk melakukan hal yang dituduhkan.

Hubungan antara Ladera dan Beéle diketahui terjalin sejak 2023. Menurut keterangan Ladera, hubungan mereka mulai memburuk sepanjang tahun 2024 hingga akhirnya berakhir pada Maret 2025. Beberapa bulan setelah berpisah, Ladera mengaku mulai menerima laporan dari orang-orang mengenai adanya penyalahgunaan materi pribadi, yang kemudian mendorongnya untuk mengambil jalur hukum.

Kasus ini masih dalam proses di pengadilan, dan keduanya kini menempuh jalannya masing-masing.